AN NAAS (MANUSIA)

AN NAAS (MANUSIA)
Surat ke-114. Jumlah ayatnya 6.

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ ٱلنَّاسِ
مَلِكِ ٱلنَّاسِ
إِلَٰهِ ٱلنَّاسِ
مِن شَرِّ ٱلْوَسْوَاسِ ٱلْخَنَّاسِ
ٱلَّذِى يُوَسْوِسُ فِى صُدُورِ ٱلنَّاسِ
مِنَ ٱلْجِنَّةِ وَٱلنَّاسِ

1. Qul a’ūżu birabbin-nās(i).
2. Malikin-nās(i).
3. Ilāhin-nās(i).
4. Min syarril-waswāsil-khannās(i).
5. Al-lażī yuwaswisu fī ṣudūrin-nās(i).
6. Minal-jinnati wan-nās(i).

Dengan Nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.

1. Katakanlah (hai Muhammad), “Aku berlindung kepada Tuhan Pemelihara manusia,
2. Raja manusia,
3. Tuhan manusia,
4. dari kejahatan bisikan syaitan yang selalu mengintai (merayu),
5. yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia,
6. (yaitu bangsa) jin dan manusia.”

TAFSIR RAHMAT
H. Oemar Bakry

KEUTAMAAN SURAH

Al-Ikhlas, Al-Falaq dan An-Nās adalah surah yang dibaca Nabi Muhammad saw. ketika hendak tidur, sebelumnya beliau meniup kedua telapak tangannya sambil membaca surah tersebut, dan mengusapkan kedua tangan beliau pada badan, tangan dan wajahnya sebanyak tiga kali.

Surah Al-Falaq dan An-Nās memiliki nilai yang tinggi dibanding surah Hūd dan Yūsuf. Dalam sebuah Hadis ‘Uqbah bin ‘Amir berkata, “Saya pernah mengikuti Rasulullah saw., ketika itu beliau berada di atas kenderaan. Lalu saya meletakkan tanganku di atas telapak kakinya dan berkata, ‘Wahai Rasulullah, bacakan (ajarkan) surah Hūd dan Yūsuf kepadaku!’ Beliau menjawab, ‘Kamu tidak akan bisa membaca surah yang derajatnya lebih sempurna di sisi Allah melebihi surah qul a’ūżu birabbil-falaq dan qul a’ūżu birabbin-nās.'” (HR An-Nasa’i, Ahmad dan Ibnu Hibban)

INTISARI TAFSIR IBNU KAŠIR

📖 Malik adalah nama Allah yang menunjukkan bahwa Dia merupakan penguasa sempurna yang kekuatan dan kekuasaan-Nya tidak bisa ditandingi oleh siapa pun.

📖 Arti asli al-khannas adalah mundur. Pengertian ini menunjukkan keadaan setan yang selalu mundur (menjauh) dari manusia ketika mereka mengingat Allah dan mendekat ketika sedang melupakan-Nya.

TAFSIR RINGKAS AHSANUL BAYĀN

1. Rabb maksudnya ialah yang memelihara manusia mulai ia berada di perut ibunya sampai ia mencapai akil balig. Dan pemeliharaan ini bukan hanya kepada sebagian manusia, tetapi kepada seluruh manusia. Dan tidak hanya seluruh manusia, tetapi seluruh makhluk yang ada di alam semesta ini. Dan di dalam ayat ini secara khusus manusia disebutkan untuk menjelaskan kemuliaan yang dimiliki olehnya.

4. Waswas adalah suara halus sebagaimana setan memasukkan bisikan-bisikan jahat ke dalam hati tanpa disadari. Al-Khannās adalah sifat setan yang bersembunyi jika seorang hamba mengingat Allah, dan selalu bercokol di hatinya jika seorang hamba lalai mengingat Allah.

6. Yang membisikkan waswas ada dua jenis yaitu setan dan jin yang diberikan Allah kemampuan untuk menyesatkan manusia. Selain itu setiap manusia didampingi satu setan yang senantiasa menyesatkannya. Ketika hal ini disampaikan kepada para sahabat, mereka bertanya, “Begitu juga dengan engkau?” Rasulullah saw. bersabda, “Ia juga bersamaku, tetapi Allah telah menolongku sehingga ia menaati perintahku dan tidak menyuruhku melakukan suatu hal kecuali kebaikan.” (Şahīh Muslim)

Setan ada juga dari bangsa manusia yang memperdaya manusia dengan ucapan-ucapan manisnya sehingga mereka menjadi sesat.

DOA-DOA DALAM AL-QUR’AN

Doa Minta Perlindungan kepada Allah

1. Katakanlah: “Aku berlindung kepada Tuhan manusia,
2. Raja manusia,
3. Sembahan manusia,
4. dari kejahatan (bisikan) setan yang bersembunyi,
5. yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia,
6. dari (golongan) jin dan manusia.”

AL-QUR’ANKU MASTERPIECE 55 IN 1

Tinggalkan komentar