AL BAQARAH: 169

AL BAQARAH (SAPI BETINA): 169
Surat ke-2. Jumlah ayatnya 286.

إِنَّمَا يَأْمُرُكُم بِٱلسُّوٓءِ وَٱلْفَحْشَآءِ وَأَن تَقُولُوا۟ عَلَى ٱللَّهِ مَا لَا تَعْلَمُونَ .١٦٩

169. Innamā ya’murukum bis-sū’i wal-fahsyā’i wa an taqūlū ‘alallāhi mā lā ta’lamūn(a).

169. Sesungguhnya syaitan itu menyuruh kamu (merayumu) untuk berbuat kejahatan dan perbuatan keji dan begitu juga ia merayumu untuk mengatakan terhadap Allah hal-hal yang tidak kamu ketahui (benar atau tidaknya dengan mengatakan, ini makanan haram, halal dan sebagainya).

Ayat 168 s/d 173 membicarakan makanan yang halal dan haram. Makanan yang dimakan hendaklah yang diperoleh dengan cara yang halal dan berguna untuk kesehatan. Bervitamin dan bergizi tinggi. Di antara makanan yang dilarang ialah bangkai, daging babi, darah dan binatang yang disembelih dengan menyebut nama selain dari nama Allah. Apakah hikmah larangan itu? Ilmuwan dihimbau untuk menyelidikinya. Apakah bahayanya dari segi fisik dan mental? Ilmu dan teknologi akhirnya mengakui kebenaran Al Quranul Karim.

Yang disembelih dengan menyebut nama selain dari nama Allah mungkin akan berpengaruh pada jiwa yang memakannya. Perasaan tidak senang, kegoncangan fikiran karena memakan makanan itu akan ada pengaruhnya pada fisik dan jiwa. Silakan ilmuwan membahasnya. Janganlah seperti orang-orang kafir yang tidak mau mengindahkan seruan Allah, membutakan mata hati dari mendengar kebenaran seperti disebutkan dalam ayat-ayat di atas.

TAFSIR RAHMAT
H. Oemar Bakry

KOSAKATA PILIHAN

169. Bis-sū’i: (kepada kejahatan), yakni kepada perbuatan buruk.

Wal-fahsyā’i: (dan perbuatan-perbuatan keji), yakni kemaksiatan-kemaksiatan.

INTISARI TAFSIR IBNU KAŠIR

Yang paling diinginkan oleh setan adalah manusia berada dalam keburukan dan perbuatan keji, seperti kemusyrikan.

AL-QUR’ANKU MASTERPIECE 55 IN 1

Tinggalkan komentar