AL BAQARAH: 19

AL BAQARAH (SAPI BETINA): 19
Surat ke-2. Jumlah ayatnya 286.

أَوْ كَصَيِّبٍ مِّنَ ٱلسَّمَآءِ فِيهِ ظُلُمَٰتٌ وَرَعْدٌ وَبَرْقٌ يَجْعَلُونَ أَصَٰبِعَهُمْ فِىٓ ءَاذَانِهِم مِّنَ ٱلصَّوَٰعِقِ حَذَرَ ٱلْمَوْتِ ۚ وَٱللَّهُ مُحِيطٌۢ بِٱلْكَٰفِرِينَ .١٩

19. Au kasayyibim minas-samâ’i fîhi zulu-mâtuw wa ra’duw wa barq(un), yaj’alûna asâbi’ahum fî âzânihim minas sawâ’iqi hazaral-maût(i), wallâhu muhîtum bil-kâfirîn(a).

19. Atau seumpama (orang yang ditimpa) hujan lebat dari langit. (Hujan yang diiringi) gelap gulita, petir dan kilat. (Waktu itu) mereka meletakkan anak jarinya di telinganya (agar tidak terdengar) petir, lantaran takut mati. Allah Maha Mengetahui (keadaan) orang-orang yang kafir.¹²

Ayat 17 s/d 20 menerangkan keadaan orang-orang munafik yang sudah begitu berkarat hatinya dengan sifat kemunafikannya itu. Kemunafikan yang telah begitu melekat dan bersarang dalam hatinya tak memungkinkan lagi ia menerima petunjuk dan hidayah Al Quranul Karim. Berbagai contoh dan perumpamaan disebutkan dalam ayat-ayat itu, bagaimana sulitnya mereka menerima kebenaran.

TAFSIR RAHMAT
H. Oemar Bakry

12. Pengetahuan dan kekuasaan Allah meliputi orang-orang kafir.

INTISARI TAFSIR IBNU KAŠIR

Hati orang-orang munafik penuh dengan keraguan, kegalauan, dan waswas. Mereka merasa cemas, jangan-jangan akibat kemunafikannya akan ditimpa siksa.

AL-QUR’ANKU MASTERPIECE 55 IN 1

Tinggalkan komentar