AL BAQARAH (SAPI BETINA): 14
Surat ke-2. Jumlah ayatnya 286
وَإِذَا لَقُوا۟ ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ قَالُوٓا۟ ءَامَنَّا وَإِذَا خَلَوْا۟ إِلَىٰ شَيَٰطِينِهِمْ قَالُوٓا۟ إِنَّا مَعَكُمْ إِنَّمَا نَحْنُ مُسْتَهْزِءُونَ .١٤
14. Wa izâ laqul-lazîna âmanû qâlû âmannâ, wa izâ khalau ilâ syayâtînihim qâlû innâ ma’akum innamâ nahnu mustahzi’ûn(a).
14. Dan apabila mereka bertemu dengan orang-orang beriman, mereka berkata, “Kami beriman.” Dan apabila mereka telah bersama syaitan-syaitan (pemuka-pemuka) mereka, mereka berkata, “Kami tetap bersama kamu, kami hanya berolok-olok.”
TAFSIR RAHMAT
H. Oemar Bakry
ASBÂBUN NUZÛL
14. Ibnu ‘Abbas menjelaskan bahwa ayat ini berkaitan dengan ‘Abdullah bin Ubay dan teman-temannya kaum munafikin. Saat bertemu dengan para sahabat, mereka memujinya. Namun ketika kembali ke kelompoknya, mereka mengejeknya.
KOSAKATA PILIHAN
14. Innâ ma’akum innamâ nahnu mustahzi’ûn(a): (kami hanya mengolok-olok) Muhammad saw. dan para sahabatnya dengan mengucapkan Lâ ilâha illallâh itu.
INTISARI TAFSIR IBNU KAŠIR
Kemunafikan mendorong manusia bermuka dua, yang menyebabkan tertimpa kehinaan dari Allah. Melalui kemunafikan, keimanan bertukar dengan kekufuran.
AL-QUR’ANKU MASTERPIECE 55 IN 1